 |
| Pertemuan perwakilan Kemenag Sulut dan IAIN Manado (Dok. Ist) |
BatuTerkini.id - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Utara bersama dengan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado menjalin kerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut.
Kerja sama ini difokuskan pada peningkatan kompetensi tenaga pengajar, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Melalui sinergi ini, kedua lembaga berkomitmen untuk memperkuat pendidikan Islam di Sulawesi Utara.
Ahmad Sholeh, salah satu pejabat terkait, berharap MoU yang ditandatangani menjadi langkah strategis dalam memajukan pendidikan, khususnya di lingkungan madrasah dan perguruan tinggi Islam.
"Kami berharap melalui kerja sama ini program-program pengembangan kompetensi guru dan tenaga pendidik bisa lebih terarah dan berkualitas, sehingga dapat mencetak generasi yang unggul dan berakhlak mulia," ujarnya.
Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Manado, Dr. Arhanuddin, menambahkan bahwa kolaborasi ini akan membuka peluang baru untuk kerja sama di bidang akademik.
"Kemenag melakukan MoU dengan IAIN yang bertujuan untuk memperkuat kerja sama di bidang pengembangan pendidikan," kata Kepala Bidang Pendidikan Islam Kemenag Sulut Ahmad Sholeh di Manado, Kamis
Fakultas Tarbiyah IAIN Manado siap mendukung pengembangan sumber daya manusia, terutama dalam hal pengajaran dan penelitian.
"Kami siap mendukung peningkatan kompetensi guru-guru madrasah," katanya.
Isi MoU ini mencakup berbagai program, seperti peningkatan kualitas tenaga pengajar melalui program Pendidikan Profesi Guru (PPG), penyelenggaraan workshop, serta pelaksanaan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Kelompok Kerja Guru (KKG).
Diharapkan, sinergi antara Kemenag Sulut dan Fakultas Tarbiyah IAIN Manado akan membawa dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan mutu pendidikan di Sulawesi Utara.
"Kerja sama ini sejalan dengan visi kami untuk memajukan pendidikan Islam yang berkualitas dan berdaya saing," tambah Arhanuddin.
Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh Kepala Bidang Pendidikan Islam Ahmad Sholeh dan Dekan Fakultas Tarbiyah Dr. Arhanuddin, dengan turut disaksikan oleh Tim Bidang Pendis, Mustari Masloman, dan Nuril Huda.
